Kita ketahui bersama bahwa yang namanya Manajemen berarti: Perencanaan, Peng Organisasian, Penggerakan, dan Mengontrol. Dan yang namanya Sistem, tentunya mengacu pada Kebijakan dan Standar Operasional Prosedur. Sekolah berarti tempat untuk menggali dan belajar mendapatkan ilmu. Sedangkan berbasis ICT, berarti menggunakan basis data teknologi komputer. Nah, Definisi Sistem Manajemen Sekolah Berbasis ICT; berarati Sebuah pola perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, dan mengontrol didalam proses belajar mengajar ataupun segala aktifitas kegiatan sekolah dengan menggunakan teknologi komputer.
Sistem informasi sekolah atau sistem manajemen sekolah berbasis ICT, saat ini m
enjadi mutlak untuk digunakan oleh sekolah sekolah yang ingin maju dan berorientasi pada layanan pendidikan baik kepada orangtua maupun peserta didiknya. Sistem manajemen sekolah disini bisa bermula dari pertama kali peserta didik mendaftar sekolah, menjalankan aktivitas belajar mengajar, sampai mereka lulus dan semuanya terekam dengan apik didalam sistem manajemen sekolah yang berbasis teknologi cloud.
Bagaimana cara menjalankan sistem manajemen sekolah…?
Metode yang paling tepat untuk dapat mengimplementasikan sistem manajemen sekolah atau sistem informasi sekolah atau aplikasi manajemen sekolah adalah dengan membuat tahapan perencanaan serta persiapan yang matang. Beberapa tahapan yang diperlukan didalam mengimplementasikan sistem aplikasi sekolah ini adalah ketulusan dan kejujuran dulu.
Tahap pertama yang perlu diperhatikan didalam mengimplementasikan sistem manajemen sekolah ini adalah:
Dengan mengikuti training sistem aplikasi sekolah. Proses training yang perlu dijalani disini tidak hanya sekedar mempraktekkan berbagai modul yang ada didalam sistem aplikasi sekolah, namun juga dalam rangka membenahi kebijakan sistem manajemen didalam sekolah.
Tahap Kedua adalah tentang kesiapan Sumber Daya Manusia. Kesiapan sumber daya manusia mutlak diperlukan, mengingat sebagai pelaku dan operasional sistem harus dilakukan oleh sumber daya manusia yang mempunyai kualifikasi baik didalam memahami sistem aplikasi sekolah dan sistem manajemen sekolah. Hal ini perlu, agar alur kebijakan yang telah dibuat mampu diterjemahka melalui modul modul didalam sistem aplikasi sekolah.
Tahap Ketiga adalah Infrastruktur, infrastruktur IT di sekolah yang menggunakan SISKO (Sistem Informasi Sekolah) serta Learning Manajemen Sistem (http://www.portalpalapa.com) hanya membutuhkan koneksi internet dan struktur jaringan hotspot yang sederhana untuk di sekolah sekolah.
contoh struktur jaringan sekolah:
dan Tahap ke Empat adalah adalah Komitmen dan Integritas. Tahapan paling penting, karena yang menentukan keberhasilan dari implementasi sistem aplikasi sekolah ini baik dari tahap Kebijakan internal maupun eksternal sekolah, Sumber daya manusia, infrastruktur ICT.